Judul | : | Biologi, Jilid 1 | |
Pengarang | : | Campbell | |
Penerbit | : | Erlangga | |
ISBN | : | 978-979-075-688-5 | |
Edisi/ Cet. | : | Edisi 8 | |
Tahun Terbit | : | 2010 | |
Bahasa | : | Indonesia | |
Jumlah Halaman | : | ||
Kertas Isi | : | HVS | |
Cover | : | Soft | |
Ukuran | : | 21 x 28 cm | |
Berat | : | 1.600 gram | |
Kondisi | : | Baru | |
Harga | : | Rp. 459.000 | discount 20% |
Bayar | : | Rp. 367.200 | |
Stock | : | 1 |
DAFTAR ISI :
Pengantar: Tema-tama dalam Ilmu Hayati
– Konsep 1.1. Berbagai Tema Menghubungkan Konsep-Konsep Biologi
– Konsep 1.2. Tema Inti: Evolusi adalah Penyebab Kesatuan dan Keanekaragaman Kehidupam
– Konsep 1.3. Para Ilmuan Menggunakan Dua Bentuk Utama Penelitian dalam Mempelajari Alam
UNIT 1. KIMIA KEHIDUPAN
Konteks Kimiawi Kehidupan
– Gambaran Umum: Hubungan Kimiawi dengan Biologi
– Konsep 2.1. Materi Terdiri atas unsur-unsur Kimia dalam Bentuk Murni Maupun Kombinasi yang Disebut Senyawa
– Konsep 2.2. Sifat Suatu Unsur Bergantung pada Struktur Atom-atomnya
– Konsep 2.3. Pembentukan dan Fungsi Molekul Bergantung pada Ikatan Kimia Antaratom
– Konsep 2.4. Reaksi Kimia Membentuk dan Memutus Ikatan Kimia
Air dan Kecicikan Lingkungan bagi Kehidupann
– Gamabaran Umum: Molekul yang Menyokong Semua Kehidupan
– Konsep 3.1. Polaritas Molekul Air Menghasilkan Ikatan Hidrogen
– Konsep 3.2. Empat Sifat Emergen Air Berkontibusi dalam Kecocokan Bumi bagi Kehidupan
– Konsep 3.3. Kondisi Asam dan Kombinasi Basa Mempengaruhi Organisme Hidup
Karbon dan Keanekaragaman Molekular Kehidupan
– Gambaran Umum: Karbon; Tulang Punggung Kehidupan
– Konsep 4.1. Kimia Organik adalah Cabang Sains yang Mempelajari Senyawa Karbon
– Konsep 4.2. Atom Karbon Dapat Membentuk Beraneka Ragam Molekul dengan cara Berikatan dengan Empat Atom Lain
– Konsep 4.3. Sejumlah Kecil Gugus Kimia Merupakan Kunci Fungsi Molekul Biologis
Struktur dan Fungsi Molekul Biologis Berukuran Besar
– Gambaran Umum: Molekul Kehidupan
– Konsep 5.1. Mikromolekul Merupakan
– Konsep 5.2. Karbohidarat Berperan sebagai Bahan Bakar dan Materi Pembangun
– Konsep 5.3. Lipid adalah Kelompok Molekul Hidrofobik yang Beraneka Ragam
– Konsep 5.4. Protein Memiliki Banyak Stuktur yang Menimbulkan Banyak Ragam Fungsi
– Konsep 5.5. Asan Nukleat Nenyimpan dan Meneruskan Infirmasi yang Diwariskan
UNIT 2. SEL
Menjelajahi Sel
– Gambaran Umum: Unit Fundamental Kehidupan
– Konsep 6.1. Untuk Mempelajari Sel, Ahli Biologi Menggunakan Mikroskop dan Peralatan Biokimia
– Konsep 6.2. Sek Eukariot Memiliki Membran Intern yang Membentuk Kompartemen-kompartemen bagi Fungsinya
– Konsep 6.3. Instruksi Genetik Sel Eukariot Disimpan dalam Nukleus dan Dilaksanakan oleh Ribosom
– Konsep 6.4. Sistem Endomembran Meregulasi Lalulintas Protein dan Melaksanakan Fungsi-fungsi Metabolik dalam Sel
– Konsep 6.5. Mitokondria dan Kloroplas Merubah Bentuk Energi
– Konsep 6.6. Sitiskeleton adalah Jejaring Serat yang Mengorganisasi Struktur dan Aktifitas dalam Sel
– Konsep 6.7. Komponen Ekstraselular dan Hubungan Antar Sentral Membantu Mengoordinasi Aktifitas Selular
Struktur dan Fungsi Membran
– Gamabaran Umum: Hidup di Tepian
– Konsep 7.1. Membran Selular adalah Mosaik Fluid dari Lipid dan Protein
– Konsep 7.2. Struktur Membrang Menghasilkan Permeabilitas Selektif
– Konsep 7.3. Transpor Aktif adalah Difusi Zat Melintasi Membran Tanpa Mengeluarkan Energi
– Konsep 7.4. Transpor Aktif Menggunakan Energi untuk Menggerakan Zat Terlarut Melewan Gradiennya
– Konsep 7.5. Transpor Masal Melintasi Membran Plasma Terjadi Melalui Eksositosis dan Endositosis
Pengantar Metabolisme
– Gambaran Umum: Energi Kehidupan
– Konsep 8.1. Metabolisme Organisme Mentranfirmasi Materi dan Energi, Berdasarkan Hukum Temodinamika
– Konsep 8.2. Perubahan Energi-bebas Suatu Reaksi Menunjukan Apakah Reaksi Tersebut Berlangsung Spontan atau Tidak
– Konsep 8.3.ATP Memberi Tenaga bagi Kerja Selular dengan Cara Menggadakan Reaksi Eksergonik dengan Reaksi Endergonik
– Konsep 8.4. Enzim Mempercepat Reaksi Metabolik dengan Cara Menurunkan Penghalang Energi
– Kjonsep 8.5. Rgulasi Aktivitas Enzim Membantu Mengontrol Metabolisme
Respirasi Selular: Memanen Energi Kimiawi
– Gambaran Umum: Hidup adalah Kerja
– Konsep 9.1. Jalur Katabolik Menghasilkan Energi dengan Cara Mengoksidasi Bahan Bakar Organik
– Konsep 9.2. Glikolisis Memanen Energi Kimia dengan Cara Mengoksidasikan Glukosa Menjadi Piruvat
– Konsep 9.3. Siklus Asam Sitrat Menyelesaikan Oksidasi Molekul Organik yang Menghasilkan Energi
– Konsep 9.4. Selama Fosforilasi Oksidatif, Kemiosmosis Menggandengkan Transpor Elektron dengan Sintesis ATP
– Konsep 9.5. Fermentasi dan Respirasi Anaerobik Memungkinkan Sel Menghasilkan ATP tanpa Menggunakan Oksigen
– Konsep 9.6. Glikolisis dan Siklus Asam Sitrat Terhubung ke Banyak Jalur Metebolik Lain
Fotosintesis
– Gambaran Umum: Proses yang Memberi Makan Biosfir
– Konsep 10.1. Fotosintesis Mengubah Energi Cahaya Menjadi Energi Kimia dalam Makanan
– Konsep 10.2. Reaksi Terang Mengubah Energi Surya Menjadi Energi Kimia dalam ATP dan NADPH
– Konsep 10.3. Siklus Calvin Menggunakan ATP dan NADPH untuk Mengubah CO2 Menjadi Gula
– Konsep 10.4. Mekanisme Alternatif untuk Fiksasi Karbon Telah Berevolusi di Daerah Beriklim Panas dan Kering
Komunikasi Sel
– Gambaran Umum: Internet Selular
– Konsep 11.1. Sinyal Eksternal Diubah Menjadi Respons di dalam Sel
– Konsep 11.2. Penerimaan: Molekul Sinyal Berikatan dengan Protein Reseptor, Menyebakan Protein Itu Brubah Bentuk
– Konsep 11.3. Transduksi: Kaskade Interaksi Molekular merelai Sinyal dari Reseptor ke Molekul Target dalam Sel
– Konsep 11.4. Respons: Pensinyalan Sel Menyebabkan Regulasi Transkripsi atau Proses Sitoplasma
– Konsep 11.5. Apoptosis (Kematian Sel Terprogram) Menginteraksikan Banyak Jalur Pensinyalan Sel
Siklus Sel
– Gambaran Umum: Peran Kunci Pembelahan Sel
– Konsep 12.1. pembelahan Sel Menghasilkan Sel-sel Anak yang Identik Secara Genetik
– Konsep 12.2. Fase Mitotik Silih Berganti dengan Interfase dalam Siklus Sel
– Konsep 12.3. Siklus Sel Eukariot Diregulasi oleh Sistem Kontrol Molekular
UNUIT 3. GENETIKA
Meiosis dan Siklus Hidup Sosial
– Gambaran Umum: Variasi-variasi dalam Suatu Tema
– Konsep 13.1. Keturunan Memperoleh Gen dari Orangtua Melalui Pewarisan Kromosom
– Konsep 13.2. Fertilisasi dan Meiosis Silih Berganti dalam Siklus Hidup Seksual
– Konsep 13.3. Meiosis Mengurangi Jumlah Sel Kromosom dari Diploid Menjadi Haploid
– Konsep 13.4. Variasi Genetik yang Dihasilkan dalam Siklus Hidup Seksual Berkontribusi dalam Evolusi
Model dan Gagasan tentang Gen
– Gambaran Umum: Mengocok Setumpuk Kartu Gen
– Konsep 14.1. Model Menggunakan Pendekatan Ilmiah untuk Mengidentifikasi Dua Hukum Pewarisan Sifat
– Konsep 14.2. Hukum Probabilitas Mengatur Pewarisan Sifat Mendilian
– Konsep 14.3. Pola Pewarisan Sifat Seringkali Lebih Kompleks daripada yang Diprediksi oleh Genetika Mendilian Sederhana
– Konsep 14.4. Banyak Sifat Manusia Mengikuti Pola Pewarisan Sifat Mendelian
Dasar Kromosal Pewarisan Sifat
– Gambaran Umum: Menemukan Letak Gen pada Kromosom
– Konsep 15.1. Dasar Fisik Pewarisan Sifat Mendilian adalah Perilaku Kromosom
– Konsep 15.2. Gen Tertaut Seks Menunjukan Pola Pewarisan Sifat yang Unik
– Konsep 15.3. Gen-gen Tertaut Cenderung Diwariskan Bersama-sama karena Terletak Berdekatan pada Kromosom yang Sama
– Konsep 15.4 Perubahan Jumlah atau Struktur Kromosom Menyebabkan Beberapa Kelainan Genetik
– Konsep 15.5. Beberapa Pola Pewarisan Sifat Merupakan Pengecualian Teori Kromosom Standar
Dasar Molekular Pewarisan Sifat
– Gambaran Umum: Instruksi Kerja Kehidupan
– Konsep 16.1. DNA adalah Materi Genetik
– Konsep 16.2. Banyak Protein Bekerja Sama dalam Replikasi dan Perbaikan DNA
– Konsep 16.3. Kromosom Terdiri atas Suatu Molekul DNA yang Dikemas Bersama-sama dengan Protein
Dari Gen ke Protein
– Bambaran Umum: Aliran Informasi Genetik
– Konsep 17.1. Gen Mespesifikasi Protein Melalui Transkripsi Protein Melalui Transkripsi dan Translasi
– Konsep 17.2. Transkripsi adalah Sintesis RNA yang Diarahkan oleh DNA : Pengamatan Lebih Dekat
– Konsep 17.3. Sel Eukariot Memodifikasi RNA setelah Transkripsi
– Konsep 17.4. Translasi adalah Sintesis Polipeptida yang Diarahkan oleh RNA: Pengamatan Lebih Dekat
– Konsep 17.5. Mutasi Titik Dapat Mempengaruhi Struktur dan Fungsi Protein
– Konsep 17.6. Meskipun Ekspresi Gen Berbeda-beda Diantara Domain-domain Kehidupan, Konsep Gen Bersifat Universal
Regulasi Ekspresi Gen
– Gambaran Umum: Mengarahkan Orkestra Genetik
– Konsep 18.1. Bakteri Seringkali Menanggapi Perubahan Lingkungan dengan Cara Meregulasi Transkripsi
– Konsep 18.2. Ekspresi Gen Eukariotik dapat Diregulasi pada Tahap Apa pun
– Konsep 18.3. RNA Bukan Pengode Memainkan Berbagai Peran dalam Mengontrol Ekspresi Gen
– Konsep 18.4. Program Ekspresi Gen Diferensial Memunculkan Tipe-tipe Sel Berbeda dalam Organisme Multiselular
– Konsep 18.5. Kanker Diakibatkan oleh Perubahan Genetik yang Mempengaruhi Kontrol Siklus Sel
Virus
– Gambaran Umum: Hidup Pinjaman
– Konsep 19.1. Virus Terdiri atas Asam Nukleat yang Dikelilingi Selubung Protein
– Konsep 19.2. Virus Bereproduksi Hanya dalam Sel Inang
– Konsep 19.3. Virus, Viroid, dan Protein Merupakan Patogen Menakutkan pada Hewan dan Tumbuhan
Bioteknologi
– Gambaran Umum: Kontaek Peralatan DNA
– Konsep 20.1. Pengklonaan DNA Menghasilkan Banyak Salinan dari Sebuah Gen atau Segmen DNA lain
– Konsep 20.2. Teknologi DNA Memungkinkan Kita Mempelajari Sekuens, dan fungsi Gen
– Konsep 20.3. Pengklonaan Organisme Mungkin dapat Menghasilkan Sel Puca untuk Penelitian dan Aplikasi Lain
– Konsep 20.4. Aplikasi Praktis Teknologi DNA Mempengaruhi Kehidupan Kita dalam Berbagai Cara
Genom dan Evolusinya
– Gambaran Umum: Membaca Dedaunan dari Pohon Kehidupan
– Konsep 21.1. Berbagai Pendekatan Baru telah Mempercepat Laju Sekuensing Genom
– Konsep 21.2. Ilmuwan Menggunakan Bioinformatika untuk Menganalisis Genom dan fungsinya
– Konsep 21.3. Variasi Ukuran, Jumlah Gen, dan Densista Gen pada Genom
– Konsep 21.4. Eukariota Multiselular Memiliki Banyak DNA Bukan Pengode dan Banyak Famili Multigen
– Konsep 21.5. Duplikasi, Penyusunan Ulang, dan Mutasi DNA Turut Beberapa dalam Evolusi Genom
– Konsep 21.6.Membandingkan Sekuens Genom Memberikan Bukti tentang Evolusi dan Perkembangan
Apendiks A Jawaban
Apendiks B Tabel Periodik Unsur
Apendiks C Sistem Metrik
Apendiks D Perbandingan Mikroskop Cahaya dan Mokroskop Elektron
Apendiks E Klasifikasi Makhluk Hidup
Kredit
Glosarium
Tidak ada komentar:
Posting Komentar